Fermentasi Pakan Ayam Dengan Mikroorganisme Baik

0
113
Fermentasi pakan ayam dengan Effektive Microorganisms 4 (EM4) peternakan juga bisa membantu meningkatkan sumber pakan yang akan diberikan kepada ayam.

Pakan ayam merupakan kebutuhan utama dalam penyusun dan perkembangan tubuh ayam sehingga menghasilkan daging yang berkualitas dan efesiensi pakan yang bagus harus di sandingkan dengan kualitas pakannya juga.

Berbagai macam cara di lakukan formulator pakan dan peternak untuk mendapatkan kualitas pakan yang bagus, jika pabrik pakan menambahkan beberapa komposisi semisal jagung, tepung ikan, bungkil kedelai, amino acid, dan lain lainnya yang mempunyai kandungan gizi yang berbeda-beda setiap pabrik pakan dan merk pakannya, sedangkan peternak salah satunya dengan fermentasi pakan ayam.

Fermentasi pakan lebih populer di ternak besar seperti Sapi dengan cara silase dan fermentasi dengan menggunakan Effektive Microorganisms 4 (EM4) yang kaya akan microorganisme baik yang juga baik untuk usus dan menjadikan wadah nya sebagai makanannya seperti jerami, jadi ketika di fermentasi dengan kedap udara microorganisme baik ini nantinya akan membantu melembutkan bahan makanannya yg menambah kualitas dari wadah tersebut juga.

Sementara itu teknologi fermentasi pakan juga bisa di terapkan di ayam, itik, puyuh. Fermentasi pakan ayam dengan Effektive Microorganisms 4 (EM4) peternakan juga bisa membantu meningkatkan sumber pakan yang akan diberikan kepada ayam nantinya, dengan syarat harus benar dalam pelaksaanaannya.

Microorganisme dalam EM4 sebaiknya di diamkan atau di campur ke dalam air dan ditunggu dalam 1-2 jam sebelum langsung di campurkan ke pakan. Karena di dalam wadah microorganisme terdapat jutaan bahkan milyaran microorganisme yang masih dalam keadaan lemah karena jumlah yg begitu padat, begitu langsung masuk ke air microorganisme ini mulai mengembalikan staminanya, sehingga jika langsung diberikan hasilnya akan kurang maksimal.

Cara Fermentasi Pakan Ayam

Perhatikan dalam pencampuran microorganisme baik ini harus merata dalam pakan. Letakkan wadah plastik atau terpal sebagai alasnya, lalu ratakan pakan pabrikan sambil di semprot dan dipercikkan air yang sudah di campur dengan microorganisme tersebut.

Usahakan sampai terasa basah di tangan kesemua pakannya. Setelahnya taruh kembali ke dalam karung dan tutup rapat usahakan agar tidak masuk udara. Biarkan selama 2-3 hari. Hasil yang baik ditandai dengan perubahan warna dan aroma pakan menjadi lebih harum.

Dikarenakan dalam beternak ayam broiler membutuhkan pakan yang semakin besar ayam semakin banyak, maka disarankan fermentasi dipakai di usia awal, karena tingginya protein di butuhkan untuk pembentukan ferpormance ayam di usia broodingan lebih penting. Seperti yang diulas website broilerku.com https://linktr.ee/em4

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini