Sebanyak 35 peserta kalangan milenial ikut ambil bagian dalam pelatihan mengusung tema “Buatlah Jamumu sendiri” dari bahan lingkungan sekitar dengan instruktur Ni Made Sinarsari, A.Md. Keb.S. Ker. H. MSI, dosen Fakultas Yoga Kesehatan Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar.
“Kegiatan yang berlangsung di Kang Zanger-Bokashi Farm di Jalan Waribang Kesiman pada Sabtu (8/10) bertujuan melindungi kesehatan keluarga dengan membuat jamu dari bahan tradisional yang mudah, murah didapatkan dari lingkungan sekitarnyanya,” Kata Panitia Kegiatan tersebut Wibhuti Emriko, B.Sc., M.Sc.
Ia mengatakan, kegiatan tersebut merupakan kegiatan awal dari tindak lanjut untuk menyukseskan kampanye utama melindungi kesehatan keluarga melalui media sosial (medos) dengan membuat kegiatan turunan fungsi jamu untuk kesehatan.
Jamu tradisional warisan leluhur nusantara yang diproses dari bahan alami yang diperoleh dengan mudah dari alam di sekitar kita menjadi ramuan yang sehat.
Hal itu akan dibahas lebih lanjut dalam kegiatan webinar dengan pembicara Direktur Utama PT Karya Pak Oles Tokcer Dr. Ir. Gede Ngurah Wididana, M.Agr bersama seorang guru besar dari Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta.
Berbagai upaya yang dilakukan itu nantinya masyarakat mileniah diharapkan dapat mengkonsumsi jamu, minuman sehat dari alam yang dikombinasikan dengan Madu Geruh Bokashi , Madu Wididana, Madu Resi, Madu Jamur dan Madu Rocky produksi industri obat tradsional (IOT) KPOT, sebuah perusahaan swasta nasional yang berbasis obat-obatan trdisional terbesar di Bali. linktr.ee/pakolescom