Dua orang pekerja di Bali Farm menunjukkan pakan ternak kambing yang difermentasi menggunakan EM4.

Usaha peternakan kambing, domba, unggas, sapi dan ternak lainnya yang sering dihadapi menyangkut ketersediaan pakan secara fluktuatif dan berkesinambungan sehingga bertumbuhan berat badan ternak menjadi normal.

“Pada musim hujan hijauan pakan tersedia melimpah, namun pada musim kemarau ketersediaan pakan sangat terbatas, sehingga kelebihan pakan itu dapat difermentasi dengan sentuhan Effective Microorganisms 4 (EM4) peternakan,” kata Manajer Pak Oles Green School, Ir. Koentjoro Adijanto.

Ia mengatakan, kelebihan pakan ternak pada musim hujan dapat difermentasi dengan sentuhan EM4 peternakan sebagai upaya mengatasi kelangkaan pakan ternak pada musim kemarau.

Pakan ternak yang difermentasi dengan EM4 tetap mempunyai nutrisi yang tinggi dan tahan lama sehingga sangat menguntungkan terhadap usaha peternakan karena sepanjang tahun memiliki persediaan pakan yang memadai.

Ia menjelaskan, produktivitas ternak ditentukan oleh ketersediaan pakan berkualitas secara berkelanjutan. Strategi pengawetan hijauan perlu dilakukan pada saat hijauan tersedia dengan cara teknologi silase fermentasi menggunakan bioaktivator EM4.
Manfaat pakan fermentasi sentuhan EM4 yakni dapat disimpan dalam jangka yang lama, sehingga bisa dijadikan persediaan pakan, sehingga peternak tidak perlu setiap hari mencari rumput.

EM4 peternakan telah terbukti mampu memperbaiki jasad renik didalam saluran pencernaan ternak sehingga kesehatan ternak semakin baik, tidak mudah stres, mencegah bau kotoran dan kandang ternak.

EM4 juga mampu meningkatkan nafsu makan karena aroma asam manis yang ditimbulkan. Dengan demikian produktivitas peternakan lebih meningkat, tidak mudah sakit, pertumbuhan lebih cepat dan biaya operasional dapat ditekan. EM4 pelopor probiotik untuk peternakan.https://linktr.ee/em4

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini