Muh Alwi Ajak Para Pelajar Buat Pupuk Organik Cair

0
98
Pelatihan membuat pupuk organik cair bagi siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Desa Kanni, Kelurahan Macinnae, Kecamatan Paleteang Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.

Owner pertanian terpadu Muh Alwi mengadakan pelatihan membuat pupuk organik cair bagi siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Desa Kanni, Kelurahan Macinnae, Kecamatan Paleteang Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.

Kegiatan tersebut dilaksanakan di depan sekretariat Mina Terpudu yang terinspirasi ketika melihat masa pandemi Covid-19 yang tidak kunjung usai sehingga berdampak pada penambahan waktu libur bagi siswa SD dan SMP yang mengakibatkan pelajar kebanyakan hanya menghabiskan waktu untuk bermain game online.

Melihat hal tersebut, Muh Alwi berinisiatif melaksanakan pelatihan pembuatan pupuk organik cair dari bahan utama yang sangat mudah diperoleh yaitu batang pisang dan buah yang sudah tidak layak dikonsumsi oleh manusia.

Menurutnya, kedepannya akan dilakukan pelatihan perawatan tanaman hias mulai dari penanaman biji, semai hingga budidayanya. Harapannya siswa tersebut bisa mandiri, kreatif, inovatif serta mampu memiliki skill yang mempuni dalam bidang pertanian khususnya pembuatan pupuk organik cair dan tanaman hias.

“Pembuatan pupuk organik cair sendiri berbahan dasar batang pisang yang sudah ditebang dan buah yang sudah tidak layak untuk dikonsumsi oleh manusia, bahan tersebut dicacah kemudian dimasukkan dalam ember dengan kapasitas 5 liter, setelah itu ditambahkan air, gula merah yang sudah diencerkan dan pupuk EM4 dengan perbandingan dosis 50:1:1 setelah semua bahan dimasukan dalam ember, maka dilakukan pengadukan hingga merata, setelah itu wadah ditutup rapat kemudian disimpan selama 14 hari atau 2 minggu,” tuturnya.

Setelah penyimpanan dalam jangka waktu tersebut maka pupuk organik cair bisa digunakan atau diterapkan untuk pertumbuhan tanaman dan penguburan tanah dengan dosisi 1:10 (1 Ml pupuk organik cari : 10 Ml air). sumber berita swakarya.com.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini