Ismail seorang peternak ayam selalu berinovasi dengan mencari hal baru untuk mengembangkan usaha ternak ayamnya dengan memperhitungkan keuntungan dan kerugian yang didapatkan. Salah satunya dengan membuat vitamin untuk ternak berbiaya murah, namun dapat merangsang dan meningkatkan pertumbuhan ternak ayamnya.
Pemilik channel youtube Ismail ada ternak berbagi tips cara membuat vitamin untuk merangsang pertumbuhan ayam dengan judul “Jangan Semua Beli, Buat Vitamin Ayam Sendiri itu Mudah”yang telah 54 ribu kali ditonton dalam 3 bulan sejak tayang.
Ismail mengatakan, dalam beternak ayam tidak pernah membeli vitamin sintetik, karena sebagai peternak mandiri sekala kecil yang masih populasinya 100-200 ekor. “saya selalu berusaha menekan HPP maupun harga pokok produksi, jika semua serba beli dimana keuntungan yang bisa kita dapatkan, makanya saya selalu berusaha dan berinovasi peternak kecil agar dapat untung besar,” ujar pemilik channel youtubu yang sudah mengupload vidoe sebanyak 51 dan 2,78 ribu subscribe ini.
Ismail berbagai tips, untuk membuat vitamin dibutuhkan bahan-bahan seperti EM4 Peternakan, 3 butir telor, 1 sachet madu, 1 bungkus mikcin, 1 sachet susu dan gula merah yang telah diencerkan sebanyak 200 gram. “Pembuatan vitamin ayam ini cuman bermodal 4.000 rupiah sangat menekan HPP,” ujarnya.
“Cara pembuatan cukup mudah tinggal campurkan bahan tersebut dan diaduk merata menggunakan botol plastik ukuran 1,5 liter. Setelah tercampur merata tuangkan EM4 Peternakan selanjutnya botol kembali ditutup, sisakan sedikit ruang pada botol agar fermentasi berjalan baik dan ditutup serta ditaruh ditempat yang sejuk. Dalam proses fermentasi sesekali tutup botol dibuka agar gas keluar, biasanya sampai hari ke 5 baru gas tersebut berhenti keluar” ujarnya.
Ismail menjelaskan, hasil fermentasi bisa digunakan setelah 14 hari. Namun biasnya setelah 21 hari keatas fermentasi semakin bagus hasilnya. Meskipun dalam waktu 7 hari sudah keluar aroma khas fermentasi seperti aroma tape, namun jangan dulu digunakan karena fermentasi belum selesai.
Dalam pengaplikasian, Ismail biasa menggunakan untuk diose diberikan pada ayam berusia 3 hari yang dicampurkan keminum dengan dosis lima mili per liter air dan pemberian vitamin tersebut hanya untuk minuman sedangkan untuk pakan tidak.
“Untuk usia 3 hari samapi 1 bulan kita bisa berikan setiap hari, diatas usia 2 bulan diberikan cukup seminggu dua kali. Untuk hasil lebih bagus bisa difermentasi dengan jamu-jamuan seperti jahe, kunyit, kencur dengan temulawak dicampur dengan 50 mili jamu fermentasi agar lebih lengkap kandungan vitamin yang dibuat. Dalam jamu ini tidak hanya ada vitamin didalamnya juga ada probiotik dimana dapat manfaat ganda dan ayam tumbuh dengan sehat,” ujarnya.
Ia menambahkan, probiotik mebantu pecernaan ayam sehingga pakan bisa benar-benar terserap sempurna sehingga nilai nutrisi yang terbuang sedikit, ditandai dengan kotoran yang kering dan kandang tidak berbau. “Menjadi peternak mandiri harus selalu berinovasi berusaha menciptakan sesuatu untuk menekan HPP,” pesannya.https://linktr.ee/em4