Pakar Setiawati: Obat Herbal Hemat Biaya Sembuhkan Ternak

0
118
Dr. Drh Euis Nia Setiawati saat menyampaikan materi dalam Webinar bertajuk "Pemanfaatan Tanaman Obat Untuk Pengobatan Hewan Ternak".

Seorang Pakar Peternakan Dr. Drh Euis Nia Setiawati, MP menilai, penggunaan obat herbal yang diracik sendiri oleh peternak dari berbagai jenis tanaman yang tumbuh di sekitarnya, dapat menghemat biaya dan ternak peliharannya kembali sehat dengan pertumbuhan berat badan yang normal.

“Aplikasi dengan obat-obatan tradisional itu proses penyembuhannya memang relatif lebih lama, namun sangat membantu peternak terutama di daerah pedesaan yang sangat langka adanya apotek hewan, karena fasilitas itu umumnya hanya ada di ibukota kabupaten atau ibukota provinsi,” kata Nia Setiawati, yang juga Widya Iswara Ahli Utama Balai Besar Pelatihan Kesehatan Hewan (BBPKH) Cinagara, Bogor.

Ia mengatakan hal itu ketika tampil sebagai pembicara dalam Webinar mengusung tema “Pemanfaatan Tanaman Obat Untuk Pengobatan  Hewan Ternak” yang  melibatkan 217 peserta lintas provinsi di Indonesia.

Webinar yang  digelar PT Songgolangit Persada (SLP) bekerja sama dengan Pusat Pelatihan  Institut Pengembangan Sumber Daya Alam (IPSA) Bali menampilkan tiga pembicara. Dua pembicara lainnya adalah Direktur Utama PT Songgolangit Persada Dr. Ir. Gede Ngurah Wididana, M. Agr dan Drh. I Made Merdana MP dari Laboratorium Farmasi Veteriner, Departemen Klinik Veteriner Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Udayana (Unud)  Denpasar.

Nia Setiawati menekankan, pengetahuan dan keterampilan peternak tentang pengobatan herbal sangat penting untuk menangani ternak peliharaannya menyangkut pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K) sehingga ternaknya dapat ditolong dan diselamatkan dari serangan penyakit.

“Ternak sakit harus segera ditolong, bisa mencegahnya lebih awal dengan menggunakan obat-obatan herbal sehingga keganasan penyakit mampu dengan cepat menanggulanginya dengan tanaman obat yang ada di sekitarnya,” ujar Nia Setiawati.

Persediaan dalam bentuk ekstrak dapat direbus, kemudian diberikan kepada ternak yang sakit dalam bentuk infus antara lain menggunakan bahan seperti daun sirih untuk mengobati luka-luka luar pada bagian tubuh ternak. Tanaman obat untuk ternak antara lain temu lawak, kencur, jahe, kunyit lengkuas, bawang merah dan bawang putuh  untuk menambah stamina ternak peliharaan untuk melawan virus agar ternak dapat sehat kembali, kata Nia Setiawati. https://linktr.ee/em4

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini