7 Mahasiswa Dua Perguruan Tinggi Kunjungi Pabrik Pak Oles

0
96
Tujuh mahasiswa Praktek Kerja Profesi Apoteker dari dua perguruan tinggi di Pulau Jawa saat melakukan kunjungaan ke IOT KPOT Plan 2 di Desa Bengkel, Kecamatan Busungbiu, Buleleng.

Tujuh mahasiswa Praktek Kerja Profesi Apoteker (PKPA) dari dua perguruan tinggi di Pulau Jawa melakukan kunjungaan ke pabrik Industri Obat Tradisional (IOT) PT. Karya Pak Oles Tokcer Plan 2 di Desa Bengkel, Kecamatan Busungbiu, sekitar 90 km barat daya Kota Denpasar, Kamis (11/8/22).

Mereka terdiri atas tiga orang dari Universitas Jember angkatan ke-16 dan empat orang dari Universitas Sanata Dharma Yogyakarta angkatan ke-44.
Kunjungan mereka bertujuan untuk melihat dari dekat proses produksi Minyak Oles Bokashi dan berbagai jenis Produk Ramuan Pak Oles sekaligus mempelajari potensi berbagai jenis tanaman herbal berkhasiat obat di kebun yang tertata apik di atas lahan seluas 6 hektar.

Rombongan mahasiswa tersebut diterima oleh Apoteker Penanggung Jawab IOT KPOT Apt Endah Widyowati,S.Si didampingi pengawasan mutu (quality control) I Nyoman Okta Parsida di aula Yayasan Gede Ngurah Wididana (GNW).

Endah Widyowati kepada tamunya menjelaskan, tentang proses pengolahan Minyak Oles Bokashi di pabrik plant 2 Desa Bengkel, Busungbiu mulai dari pengolahan simplisia yakni penyortiran, pencucian, perajangan, penjemuran, penepungan hingga proses pengemasan produk Minyak Bokashi ke dalam botol.

Produk tersebut selanjutnya dikirim ke Pabrik plant 1 di Jalan Tukad Balian, Renon Denpasar untuk proses pengemasaan, yang menyangkut berbagai hal termasuk kualiti control sebelumnya dijual ke pasaran, ujar Endah Widyowati yang merupakan apoteker pertama IOT KPOT sejak usaha tersebut dirintis tahun 1997 atau 25 tahun silam.

Minyak Oles Bokashi, awalnya merupakan industri rumah tangga dan baru memproduksi satu-satunya. Seiring perkembangan di tahun 2000 menjadi Industri Kecil Obat Tradisional (IKOT),dengan banyaknya jumlah produk yang dihasilkan, akhirnya berkembang menjadi Industri Obat Tradisional (IOT) PT Karya Pak Oles Tokcer yang berstandar badan BPOM.

Endah Widyowati , alumnus Fakultas Farmasi Universitas Airlangga Surabaya itu juga sempat mengantarkan rombongan mahasiswa dari kedua perguruan tinggi tersebut untuk melihat dari dekat ratusan jenis tanaman obat yang tertata apik, tumbuh subur dan lestari berkat pupuk organik Bokashi Kotaku, Tanah Subur Pak Oles dan pupuk hayati Effective Microorganisme (EM4).

PT. Karya Pak Oles Tokcer, sebuah perusahaan swasta nasional berbasis obat-obatan tradisional terbesar di Bali mengelola dua unit pabrik yakni di tengah hampatan kebun tanaman obat seluas 6 hektar di Desa Bengkel, Buleleng dan di kawasan Niti Mandala Renon, Denpasar. linktr.ee/pakolescom #pakoles#minyakbokashi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini