Sebanyak sebelas murid kelas IV SD Tunas Kasih Nusa Dua, Kabupaten Badung, mengikuti kegiatan pembelajaran luar kelas (outing class) yang penuh edukasi dan keceriaan di Pak Oles Green School (POGS), Jalan Waribang, Kesiman, Denpasar Timur, Selasa (14/10).

Rombongan siswa yang didampingi dua guru pembimbing, Panji Putra, S.E. dan Dian, S.Pd., disambut hangat oleh Kepala POGS, Koentjoro Adijanto, yang akrab disapa Bapak Yoyok. Setibanya di lokasi, para siswa tampak antusias menikmati suasana hijau dan asri di atas lahan seluas 40 are yang dipenuhi berbagai tanaman obat.

Dalam pengantarnya, Bapak Yoyok memperkenalkan sejumlah tanaman herbal yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan loloh (jamu tradisional) dan obat alami. Salah satu produk unggulan yang diperkenalkan adalah Minyak Oles Bokashi, hasil fermentasi berbagai tanaman obat menggunakan teknologi Effective Microorganism (EM) dari Jepang.

“Minyak Oles Bokashi salah satu produk unggulan PT Karya Pak Oles Tokcer, sangat baik untuk menjaga kesehatan, termasuk mengatasi gatal akibat gigitan nyamuk,” jelasnya.

Sebagai bentuk edukasi praktis, setiap murid diberikan satu kemasan Minyak Oles Bokashi sebagai suvenir. Menariknya, beberapa siswa yang mengalami gatal langsung mencoba mengoleskannya dan merasa lega.

Kegiatan tidak berhenti pada teori. Para murid juga diajak menanam tanaman herbal seperti kumis kucing menggunakan polybag dan pupuk organik bokashi. Dengan mengenakan sarung tangan plastik, mereka tampak gembira dan antusias belajar bercocok tanam secara langsung.

Tanaman hasil praktik kemudian dibawa pulang ke sekolah untuk dirawat dan diamati pertumbuhannya, sebagai bagian dari proyek pembelajaran berkelanjutan.

Selain itu, siswa juga diajak mengunjungi kandang sapi di area POGS dan diberi kesempatan memberi makan sapi dengan rumput gajah yang telah disiapkan. Kegiatan ini memberikan pemahaman tentang keterkaitan antara manusia, tumbuhan, dan hewan dalam ekosistem alami.

Setelah sesi belajar usai, rombongan menikmati makan siang bersama di Warung Kang Zanger, yang menyajikan hidangan khas Sunda di dalam area sekolah hijau tersebut. Suasana santai dan akrab menutup kegiatan hari itu dengan penuh kesan.

Guru pembimbing, Panji Putra, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program outing class tahunan yang bertujuan memperkuat pemahaman murid terhadap materi yang telah diajarkan di kelas.

“Mereka sudah belajar teori di kelas, dan di sini mereka bisa melihat langsung penerapannya. Ini sangat penting untuk pembelajaran yang bermakna,” ungkapnya.

Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini menanamkan nilai-nilai karakter pada siswa, seperti cinta lingkungan, kepedulian, serta kemampuan merawat alam sekitar.

Sebagai informasi, sebelumnya pada 24 September 2025, sebanyak 12 murid kelas III SD Tunas Kasih Nusa Dua juga melakukan kegiatan serupa di Pak Oles Green School.

Harapannya, kegiatan semacam ini dapat terus menjadi pengalaman edukatif dan menyenangkan bagi para siswa, sekaligus menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dan kesehatan alami sejak dini.linktr.ee/pakolescom

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini