
Produk Effective Microorganisms 4 (EM4) Peternakan merupakan kultur campuran dari mikroorganisme yang menguntungkan untuk pertumbuhan, produksi dan kesehatan ternak. EM4 Peternakan juga telah terbukti efektif untuk mencegah bau pada kotoran dan kandang ternak.
Kepala Cabang Pemasaran PT Songgolangit Persada Wilayah Bali, NTB dan NTT, Irkham Rosidi menyampaikan EM4 Peternakan merupakan probiotik cair untuk hewan ternak dan unggas yang mengandung Lactobacillus sp, Sacharomyces sp, dan Rhodopseudomonas palustris. “EM4 dapat dipakai pada air minum ternak, pakan ternak dan kandang ternak,” kata Irkham dalam perbincangannya di Denpasar.
Ia mengemukakan, cara pakai EM4 Peternakan pada air minum ternak yakni larutkan EM4 sebanyak 1 cc ke dalam 1 liter air (1cc:1 liter). Larutan ini kemudian dicampur ke dalam air minum ternak, yang dapat diberikan setiap hari.
Untuk pakan ternak, larutkan EM4 sebanyak 1 cc ke dalam 1 liter air (1 cc : 1 liter). Larutan ini kemudian disemprotkan ke dalam pakan ternak dan selanjutnya diberikan kepada ternak.
Selanjutnya untuk mencegah bau pada kotoran atau kandang ternak dengan cara melarutkan 1 liter EM4 dan 1 liter molase ke dalam 100 liter air (1:1:100).
Larutan ini kemudian disimpan dalam tempat tertutup rapat selama 1-2 hari dan selanjutnya dapat digunakan untuk menyemprot kandang (lantai, dinding, atap dll) dan pada badan ternak dengan dosis 1-10 cc larutan ke dalam 1 liter air.
“EM4 Peternakan ini dapat menyeimbangkan mikroorganisme yang menguntungkan dalam perut ternak, memperbaiki kesehatan ternak, meningkatkan mutu daging ternak, menurunkan kadar gas amonia pada kotoran ternak, serta ramah lingkungan dan aman bagi ternak, tumbuhan dan manusia,” kata Irkham.
Sejumlah testimoni manfaat penggunaan EM4 Peternakan juga telah disampaikan para peternak dari Bali dan luar Bali. Diantaranya diakui Sujarwo yang merupakan salah satu peternak dari Kecamatan Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, kini sukses memelihara puluhan ekor sapi dan sekaligus memiliki lahan dengan tanaman buah yang subur, berkat pengaplikasikan produk Effective Microorganisms 4 (EM4).
Ia mengatakan sangat memperhatikan pakan sapi yang diberikan agar benar-benar berkualitas karena sangat mempengaruhi kenaikan bobot sapi. Pakan yang diberikan berupa tebon jagung yang telah difermentasi menggunakan produk EM4 yang diproduksi oleh PT Songgolangit Persada (SLP). Selain itu juga dipadukan dengan pakan hijauan berupa rumput Zanzibar.
“Untuk pakan sapi, tanaman jagung umur 70 hari itu dipotong, kemudian dicacah dan diisi dengan EM4 dan dedak. Setelah melalui proses fermentasi sekitar 1-2 bulan, barulah diberikan untuk pakan sapi,” katanya.
Dengan menggunakan pakan yang berkualitas dipadukan dengan EM4, menurut Sujarwo pertumbuhan sapinya menjadi bagus dan bobotnya terus naik. Selain itu, kotoran hewan (kohe) yang dikeluarkan sapi juga tidak berbau.
Selaian itu, testimoni juga disampaikan Made Raka, pemilik peternakan kambing perah Raka Etawa di Banjar Silakarang, Desa Singapadu Kaler, Kabupaten Gianyar, Bali. Ia merasa sangat terbantu dengan kehadiran produk Effective Microorganisms (EM) 4 Peternakan.
Raka saat menerima kunjungan dari dari tim Youtube EM Indonesia Official mengatakan, EM4 Peternakan selain dapat mengurangi bau dari kotoran kambing, sekaligus dapat menambah nafsu makan dari ternak-ternak yang dipelihara sejak tahun 2020 itu.
“Kambing yang nafsu makannya bagus, kesehatannya juga baik. Terlebih produk susu perahnya pun akan menjadi bagus karena kambing dalam kondisi lebih sehat,” ujarnya.
Untuk meningkatkan nafsu makan ternak, ia mencampurkan EM4 Peternakan dengan air ke dalam air minum ternak. Manfaatnya, tidak hanya nafsu makan kambing menjadi meningkat, daya tahan tubuh kambing juga baik dan bulu kambing lebih bagus, serta tidak terkena sakit gatal-gatal. Sedangkan untuk kotoran kambing juga disemprotkan EM4, untuk mengurangi baunya sehingga otomatis lalat pun berkurang.https://linktr.ee/em4