Konsep hidup sehat berbasis harmoni tubuh, pikiran, dan jiwa menjadi sorotan dalam Webinar “Peluang Bisnis dan Informasi: Hidup Sehat dengan Herbal” yang diselenggarakan oleh Bokashi Naturopati. Kegiatan yang digelar secara daring ini diikuti sekitar 50 peserta dari berbagai latar belakang, belum lama ini.
Salah satu narasumber utama, sosok pria enerjik yang akrab disapa Pak Oles, memaparkan materi bertajuk “Hidup Sehat: Harmoni Tubuh, Pikiran & Jiwa dengan Ayurveda”. Dalam pemaparannya, ia menjelaskan bahwa harmoni berarti selaras dan seimbang antara tubuh, pikiran, dan jiwa.
“Ayurveda adalah ilmu pengetahuan tentang kesehatan dan umur panjang yang berasal dari India sekitar 5.000 tahun lalu. Ayur berarti kehidupan atau umur panjang, sedangkan Veda berarti pengetahuan,” jelas Pak Oles.
Menurutnya, Ayurveda menekankan pencegahan dan pengobatan alami melalui berbagai metode seperti penggunaan herbal, pijat, akupuntur, detoksifikasi, aromaterapi, pembersihan usus dan saluran pernapasan, teknik pernapasan, olahraga, serta yoga. Pola hidup sehat ini dikenal dengan istilah dinacharya, yakni kebiasaan sehat yang dilakukan setiap hari dan disesuaikan dengan musim.
Ia menegaskan pentingnya hidup selaras dengan alam. Perubahan musim seperti musim hujan, kemarau, atau panas dapat memengaruhi kondisi tubuh. Jika manusia tidak mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan, maka kesehatan dapat menurun.
Lebih lanjut, Pak Oles menguraikan konsep lima lapisan tubuh dalam Ayurveda atau panca kosa. Lapisan pertama adalah tubuh fisik (annamaya kosa) yang tersusun dari lima unsur alam (panca mahabhuta): tanah, air, udara, api, dan eter. Tubuh fisik sangat dipengaruhi oleh asupan makanan, air, dan udara.
Lapisan kedua adalah tubuh pikiran (manomaya kosa) yang mencakup emosi, persepsi, dan pola pikir. Ketiga, tubuh energi (pranamaya kosa) yang dibangun oleh energi prana atau qi, yang dalam istilah modern sering dikaitkan dengan daya tahan tubuh atau imunitas.
Lapisan keempat adalah tubuh pengetahuan (vijnanamaya kosa) yang berkaitan dengan wawasan dan intelegensi. Seseorang yang tidak mampu mengelola pengetahuan dan informasi dengan baik, menurutnya, juga berpotensi mengalami gangguan kesehatan. Sementara lapisan kelima adalah tubuh kebahagiaan (anandamaya kosa), yang berhubungan langsung dengan jiwa dan Sang Pencipta.
“Sehat itu adalah ketika tubuh fisik, pikiran, dan jiwa berada dalam kondisi harmonis. Ketidakseimbangan pada satu aspek saja dapat memengaruhi aspek lainnya,” ujarnya.
Ia menambahkan, harmoni berarti seimbang, rileks, berenergi, serta diliputi rasa bahagia. Keseimbangan tersebut dapat dicapai melalui pola makan dan gaya hidup yang sesuai dengan karakter dasar tubuh atau prakriti masing-masing individu.
Selain Pak Oles, webinar ini juga menghadirkan dua pembicara lainnya. dr. Putu Andi Pratama membawakan materi “Mengenal Penyakit Darah Tinggi dan Penanganannya”, sementara Apt. Luh Ketut Budi Maetriani, S.Farm, menyampaikan paparan mengenai “Ramuan Herbal untuk Penyakit Dalam”.
Melalui webinar ini, peserta diharapkan memperoleh pemahaman yang lebih komprehensif mengenai pentingnya pendekatan holistik dalam menjaga kesehatan, sekaligus mengenal potensi herbal sebagai solusi alami dalam kehidupan sehari-hari.linktr.ee/pakolescom