
Oleh: Dr. Wididana
Lingkungan yang semakin polusi, di dalam tubuh manusia juga polusi karena makanan tidak sehat, lingkungan kotor, penyakit manusia, hewan semakin berkembang dan bervariasi, umur manusia semakin pendek, cepat menua.
Lantas bagaimana, mau diapakan bumi ini? Penghuninya semakin bingung dan pesimis menghadapi polusi dan penyakit, karena bingung dan setres, manusia juga saling berebut makanan dan kekuasaan, mereka suka bertengkar dan berperang, sekali lagi, karena mereka setres tingkat dewa.
Pertanian organik dengan teknologi EM adalah salah satu jawaban untuk mengurangi polusi lingkungan, polusi pertanian, polusi pada produk pertanian, produk ikan dan produk hewan.
Polusi tanah, air dan udara dinetralkan oleh mikroorganisme alam yang ada di EM, yaitu lactobacillus, bakteri foto sintetik dan ragi, yang memiliki kekuatan memfermentasi dan menyintesa bahan organik di dalam tanah menjadi senyawa yang bermanfaat untuk kehidupan lain.
Bahan polusi (polutan) yang ada di dalam tanah, air dinetralkan oleh kekuatan sintetik dan fermentasi dari mikroorganisme efektif di dalam EM. Limbah organik dari sampah, limbah rumah tangga, limbah hotel dan restoran diuraikan menjadi pupuk organik dengan menggunakan EM.
Bahkan tanah yang terpolusi oleh bahan kimia pestisida, atau terkontaminasi oleh radiasi, bisa diuraikan, dinetralkan oleh kekuatan dari bakteri fotosintetik. Untuk penjelasan tentang manfaat EM dalam menyelamatkan bumi, Prof Dr. Teruo Higa, penemu Teknologi EM menjelaskan dalam bukunya “An Earth Saving Revolution, Revolusi menjaga bumi.
Masa depan pertanian organik terlihat cerah dan memberi harapan manusia untuk hidup sehat, bebas polusi, dengan hasil produk pertanian yang kontinyu dan berkualitas, harga yang terjangkau, sehingga petani dan konsumen saling mendapatkan keuntungan secara materi dan spiritual.
Pertanian dan lingkungan yang sehat akan mendukung kelangsungan lahir dan berkembangnya generasi yang sehat dan kuat. Teknologi EM dan pertanian organik memberikan solusi di tengah masalah sosial, ekonomi, budaya, lingkungan dan politik, sehingga dia bisa menjadi teknologi untuk mewujudkan kesejahteraan umat manusia.linktr.ee/pakolescom
)* Direktur Utama PT Karya Pak Oles Group.