Ashwini Guru Ji dari Dhyan Ashram.

Ginjal merupakan salah satu organ vital dalam tubuh manusia yang memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan cairan. Di dalam tubuh terdapat dua ginjal berbentuk menyerupai kacang, masing-masing berada di sisi kiri dan kanan di daerah panggul. Organ ini berfungsi menyaring cairan tubuh dan membuang sisa metabolisme melalui urine.

Peran ginjal menjadi sangat krusial mengingat sekitar 60–70 persen tubuh manusia terdiri dari air yang harus diatur dengan baik. Jika fungsi ginjal terganggu, berbagai masalah kesehatan dapat muncul, salah satunya adalah batu ginjal.

Ashwini Guru Ji dari Dhyan Ashram menjelaskan bahwa ginjal merupakan organ yang sangat halus karena mampu menyaring seluruh zat padat dari air. Namun, beberapa zat padat yang berat tidak selalu dapat dikeluarkan sepenuhnya oleh tubuh. Zat-zat tersebut dapat mengalami pengapuran dan membentuk batu ginjal.

“Ketika batu ginjal membesar, ia dapat menyumbat bagian atas ginjal atau terdorong masuk ke uretra, sehingga menimbulkan penyumbatan dan rasa nyeri,” ujar Ashwini Guru Ji. Seperti yang diualas https://www.atnews.id/portal/news/28165/

Nyeri akibat gangguan ginjal tidak selalu dirasakan di punggung bawah. Rasa sakit juga dapat menjalar hingga ke bagian bawah dada. Hal ini terjadi karena ginjal yang berusaha mengisi kembali energi prana dapat memberikan tekanan pada saraf di berbagai bagian tubuh.

Gejala lain dari gangguan ginjal adalah peningkatan berat badan. Saat ginjal tidak berfungsi secara normal, tubuh cenderung menahan cairan. Retensi cairan ini menyebabkan berat badan bertambah dan dapat menimbulkan pembengkakan pada wajah, tangan, maupun kaki.

Dalam pandangan Ayurveda, masalah ginjal sering kali berkaitan dengan proses pembuangan yang tidak sempurna. Untuk membantu tubuh membuang zat sisa, dibutuhkan rasa tajam yang bersifat merangsang. Rasa tajam ini umumnya cocok bagi individu dengan konstitusi tubuh vata dan kapha, namun dapat menimbulkan gangguan bagi mereka yang memiliki konstitusi pitta.

Oleh karena itu, masyarakat disarankan untuk tidak sembarangan mengonsumsi obat atau ramuan tertentu tanpa memahami konstitusi tubuh masing-masing. Konsultasi dengan dokter Ayurveda atau mempelajari panduan yang tersedia di situs resmi Dhyan Foundation dapat menjadi langkah awal untuk mengenali kondisi tubuh.

Salah satu cara sederhana dalam pengobatan Ayurveda untuk merangsang pembuangan cairan adalah dengan mengonsumsi bawang putih. Dua siung bawang putih yang dihaluskan dan diminum bersama air hangat saat perut kosong di pagi hari dipercaya dapat membantu fungsi ginjal. Namun, metode ini tidak dianjurkan bagi individu dengan konstitusi pitta, yang disarankan untuk mengatasi masalah tersebut melalui praktik yoga dan pendekatan alami lainnya.

Menjaga kesehatan ginjal sejak dini dinilai penting untuk mencegah berbagai gangguan serius dan memastikan keseimbangan cairan tubuh tetap terjaga.linktr.ee/pakolescom

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini