Setelah berhasil menyelesaikan pelatihan Guru Gigong & Meditasi 50 jam modul tiga di Bali Qigong Academi, Dr. Ir. Gede Ngurah Wididana, M.Agr yang akrab disapa Pak Oles memperoleh sertifikat lulus yang diserahkan langsung oleh Gusti Ayu Suciani, Guru Qigong yang juga pendiri Bali Qigong Academi.
Sebelum penyerahan sertifikat, Pak Oles yang merupakan Dirut PT Karya Pak Oles Group terlebih dahulu mengajarkan sejumlah peserta dengan gerakan Qigong Lima Binatang yang berlangsung selama satu jam di Sidemen Yoga Senter At Anandinii Organik di Kabupaten Karangasem, Kamis (10/7).
Sebelumnya Pak Oles secara intensif mengikuti latihan Qigong suatu praktik Tiongkok kuno yang menggabungkan gerakan lembut, pernafasan dan meditasi untuk mengoptimalkan aliran energi (Qi) dalam tubuh.
Selama satu minggu penuh Pak Oles bersama sejumlah rekannya berlatih Wu Qin Xi (Qigong lima binatang) dan enam suara penyembuhan (six healing qigong) di Bali Qigong Academy dipimpin Guru Ayu dan Guru Wayan.
Menurut Pak Oles sejumlah gerakan binatang yang dilakukan cukup menantang, dari gerakan singa, rusa, beruang, kera dan burung. “Gerakannya terlihat sederhana dan mudah, tapi sebenarnya sangat berat dan melelahkan, karena gerakannya menarik, memutar dan menekan tulang belakang,” ujar Pak Oles yang juga seorang guru yoga internasional.
Alumnus Fakultas Pertanian Universitas Udayana dan Faculty Agriculture University of The Yukyus Okinawa, Jepang ini mengungkapkan, gerakan energik yang luar biasa tersebut dinetralkan dengan teknik relaksasi transendental meditation, healing sound, meditasi cinta kasih, meditasi pengenalan diri dan meditasi berjalan, meditasi berdiri, meditasi tidur dan meditasi kesadaran penuh, sehingga semua penat dan sakit pinggang dihapus, tubuh menjadi rileks dan segar kembali, seperti kebun yang segar setelah disiram hujan.
“Tetap semangat dan terus berlatih Qigong untuk merealisasikan hidup sehat untuk diri sendiri dan juga untuk orang lain. Terima kasih kepada Ibu Guru Qigong Ayu, Guru Wayan Meditasi Transendental atas semua ilmunya yang telah berhasil kami terima dan harus terus dipraktikkan. Salam tokcer,” ujar Pak Oles.
Latihan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Pak Oles dalam memperluas wawasan dan praktik penyembuhan alami, serta memperdalam pemahaman terhadap harmoni tubuh dan energi vital (qi). Selama tujuh hari penuh, Pak Oles terlibat langsung dalam sesi-sesi praktik pernapasan, gerakan tubuh, serta vokalisasi penyembuhan yang bertujuan menyeimbangkan organ dalam dan memperkuat sistem imun.
Guru Qigong Gusti Ayu Suciani, merasa terhormat bisa menerima murid seperti Pak Oles yang merupakan sosok pria sukses mendirikan perusahaan herbal PT. Karya Pak Oles Tokcer. Ia juga dikenal sebagai pakar pertanian organik dan pengembang obat tradisional Bali, khususnya Minyak Oles Bokashi.
“Saya merasa terhormat dan banyak belajar dari Pak Oles, karena beliau merupakan salah satu putra terbaik Bali yang sukses mengembangkan obat tradisional dan pertanian organik,” ujar Gusti Ayu Suciani yang sedang mengembangkan usaha anandinii organic garden & kitchen di kawasan Sidemen, Karangasem. linktr.ee/pakolescom