Menulis dapat dianggap sebagai sebuah budaya manusia. Menulis bukan hanya sekadar menyampaikan informasi secara tertulis, tetapi juga merupakan bagian dari cara manusia berpikir, berinteraksi, dan mewariskan pengetahuan dari satu generasi ke generasi lainnya.
Dirut PT Karya Pak Oles Group Dr.Ir. Gede Ngurah Wididana, M.Agr mengatakan, menulis adalah suatu budaya manusia untuk tujuan mengingat dengan jelas dan merinci jika apa yang Anda pikirkan hanya Anda ucapkan atau bicarakan saja, maka pikiran tersebut akan mudah dilupakan.
“Pikiran tersebut akan menguap seperti embun pagi yang di tiup angin. Jika apa yang Anda pikirkan, Anda tulis, maka ide-ide Anda akan tercatat, tergambar jelas dalam tulisan diatas kertas,” ujar Dr. Wididana yang akrab disapa Pak Oles.
Alumnus Fakultas Pertanian Universitas Udayana dan Faculty Agriculture University of The Yukyus Okinawa, Jepang ini menambahkan, pelajaran yang dibaca, dipelajari atau latih, jika bisa menuliskannya, maka akan mudah mengingatnya kembali, karena tertulis, Anda menjadi lebih mudah memanggil memori lama, yang mungkin terlupakan sebagian atau seluruhnya, Anda akan mengingatnya kembali.
Pak Oles menambahkan, dengan mencatat Anda akan lebih mudah mempraktikan apa yang Anda tulis, memperbaiki kesalahan-kesalahan, serta mengembangkan ide atau produk dari hasil catatan Anda. “Ide, gagasan atau gambaran pikiran Anda melekat kuat dalam tulisan, karena digerakkan oleh syaraf motorik tangan, tubuh dan pikiran Anda menjadi lebih mudah. Apa yang Anda pikirkan, karena sudah tertulis,” tegasnya.linktr.ee/pakolescom