Dalam rangka literasi dan memperkenalkan peserta didik terkait program Pendidikan Non Formal (PNF) dengan hal-hal yang berkaitan dengan tanaman herbal dan pelestarian lingkungan, Pimpinan Cabang Muhammadiyah Denpasar Selatan mengajak anak didiknya belajar ke Pak Oles Green School (POGS), Jalan Waribang, Kesiman, Denpasar Timur, Senin (2/5/2025).
Pagi itu, sebanyak 13 siswa/i ditemani perwakilan Cabang Muhammadiyah Denpasar dan sejumlah orang tua siswa diterima oleh Manajer POGS, Koentjoro Adiajanto. Pria yang akrab disapa Yoyok memberikan banyak materi dari mengenalkan morfologi tumbuhan, mempelajari susunan, bentuk dan struktur dari organ-organ tanaman.
Ibu Mika dari perwakilan Cabang Muhammadiyah Denpasar mengatakan kegiatan ini bertujuan supaya anak-anak mengetahui dan mengerti tentang tumbuh-tumbuan, lebih dekat dengan hewan serta mengetahui manfaat terhadap berbagai jenis tanaman herbal berkhasiat obat yang tumbuh di POGS.
Selain belajar mengenal lingkungan sekitar, rombongan murid juga diajak belajar menanam berbagai jenis tanaman seperti cocor bebek, kumis kucing menggunakan pupuk organik bokashi yang telah disediakan menggunakan polybag.
Dengan menggunakan sarung tangan plastik mereka terlihat senang terlibat langsung menanam tanaman yang belum pernah mereka lakukan selama ini. Hasil tanaman tersebut selanjutnya dikumpulkan dan dibawa pulang untuk dirawat sambil mengamati perkembangannya.
Tidak hanya sampai disitu, rombongan juga diajak melihat ternak sapi yang ada di lahan POGS. Mereka juga berkesempatan memberikan pakan sapi dengan rumput gajah yang telah disiapkan. Usai belajar di kelas dan lapangan, rombongan murid lanjut menikmati menu masakan kas Sunda di warung Kang Zanger yang berada di POGS.linktr.ee/pakolescom